Nabi Shallahu'alaihi wa sallam bersabda, "setiap hamba akan dibangkitkan berdasrkan kondisi meniggalnya(HR. MUSLIM No 2878)
Wahai
shbat Q.. kita tahu bahwasanya kematian datang tiba-tiba, tak seorang
pun dari kita yng bisa menjamin bhwa kita bisa hidup ,wlwpun 1/10 detik
dari skrng,,, tak peduli dlam koisi apapun, taat ataupun maksiat, sehat
ataupun sakit. smua trjadi tiba-tiba,,,
setiap muslim psti
mnginginkan keadaan mati scra Khusnul khatimah, yaitu keadaan sdang
berbdah kpda Allah,,, nmun brpa bnyak muslim yng tdak mndpatkan hal itu,
justru ia mendapatkan kemtian sra suul khatimah, yaitu keadaan
brmaksiat kpda Allah,, Na'udzubillah
sahabat Q,,, ssungguhnya
kedaan mati kita, smua itu trgntung khiupan shari-hari Qita,, bgaimana
mungkin seseorng mninggal dlm keadaan khusnul khatimah dmentara
hari-harinya ia penuhi dngan bermaksiat kpada Allah, hari-harinya ia
penuhi tanpa mnjaga lisannya, pndengarannya, hatinya,DLL
ingat lah teman,,, seseorang akan dicabut nyawanya berdasarkan kehidupan yng dijalaninya shari-hari..
ada sbuah kisah yng insya Allah bisa mngingatkan Qta tuk bramal shaleh agar siap mnghadapi kematian
KIsah Aamir Abdillah Az-Zubair
Ia
dalam keadaan sakit parah,,, Ia yng setiap harinya tak prnah mlewatkan
shlat brjmaah dimasjid,, ketika itu mndngarkan suara Adzan,, ia Pun
tetap ingin pergi kmasjid tuk jlankan kwajiban tsb... pdhal ia dlm
keadaan terengah-engah,, ia pun brkta."pganglah tngan ku, tuntunlah aQ
kmsjid..!! rekapun brkata, " engau dlam Kondisi Sakit! ia brkata,,
muadzin mmanggilnya dngan suara Adzan,,,, sedang aQ tidak mnjwabnya,,
pgang tngan Q...
maka iapun mlaksanakan shlat maghrib,, diapun shlat satu rakaat ,kmudian mninggal...
shabat,,
inilah kondisi seorng alim yng mngisi harinya utk beribadah sesegera
mngkin, bhkan dm kondisi skarat ia pun ttap mnyegerakan shlat...
bgaimana
dngan Kita, ktika mndngarkan adzan,, yng trlintas dlm fkiran kita.."
entar lagi,, tanggung,, belum iqmah,, tugas blum slesai...
na'audzubillah...
shbatQ
taat lah kpada ALLAh dan Rasulnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar